Iqbaal CJR perankan tokoh utama DILAN, ini alasan sang sutradara

Jakarta (ANTARA News) - Pemeran utama dalam film DILAN (berasal dari novel berjudul sama karya Pidi Baiq) akhirnya terkuak sudah. Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan, personel CJR lah yang mengemban tugas itu.

Sutradara Fajar Bustomi mengatakan membutuhkan waktu sekitar satu tahun untuk bisa menemukan aktor yang memerankan Dilan. Dia dan tim bahkan sudah melakukan casting pada banyak orang.

"Pemilihan karanter Dilan, kami harus menunggu setahun. Karena karakter Dilan itu remaja yang enggak biasa. Dilan itu cerdas. Setelah diskusi lama dengan produser, casting banyak banget. Yang paling pas adalah Iqbaal," ujar dia dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.

Terlebih, ada beberapa hal lainnya yang harus melekat pada pemeran Dilan, seperti harus asli orang Indonesia. Terpilihnya Iqbaal juga atas persetujuan Pidi.

"Pemilihan Iqbaal atas persetujuan berbagai pihak. Kami ajukan beberapa calon ke Pidi Baiq juga. Iqbaal dipilih sebelum bulan puasa. Iqbal taunya pas pulang ke sini," kata Fajar.

"Insha Allah saya yakin dia (Iqbaal) bisa membawakan karakter Dilan dengan tepat. Dan secara kedekatan pribadinya, relijiusnya, pinternya. Dilan itu kan cukup relijius dan pintar. Anaknya juga nyentrik dan punya cara berpikir yang berbeda," sambung dia.

Sementara itu, dia mengaku tak terlalu kesulitan menemukan pemeran karakter-karakter lainnya dan sejumlah nama pun akhirnya ikut dia umumkan, antara lain Vanesha Priscilla, Steffi Zamora, Rifal Hadi, Giulio Parengkuan, Debo, Gusti Rayhan, Omar, Zulfa Maharani dan Yuriko.

Fajar mengatakan film terbaru karyanya itu akan mengadaptasi ketiga novel DILAN bahkan bab per babnya. Dia hanya menghilangkan beberapa dialog.

"Per bagian per babnya semua ada di film. Fidi Baiq menjelaskan semuanya. Kalau di novel bebas berminajinsi. Makanya orag akan lebih suka novel daripada film. Film kan interpretasi film maker," kata dia.

Produksi film produksi Falcon Pictures dan Max Pictures itu akan berlangsung pada 26 Juli mendatang dan mengambil lokasi di dua kota yakni Bandung dan Jakarta.

Editor: Suryanto

Let's block ads! (Why?)