Search

Sering menelepon hingga berjam-jam, beresiko tumor otak

Jakarta (ANTARA News) - Ahli kesehatan mengingatkan agar tak sering melakukan panggilan atau menerima telepon hingga berjam-jam karena berisiko memicu munculnya tumor di otak. 
"Di dalam sel, ada selaput sebenarnya dalam tubuh yang berfungsi sebagai angkatan bersenjata menekan gen tak normal. Semetara jika ada tumor, maka dia menekan. Gen tak normal salah satunya karena radiasi handphone," ujar spesialis bedah saraf dari Comprehensive Brain and Spine Centre Surabaya, dr.Agus C. Anab, SpBS di Jakarta, Jumat.
Oleh karena itu, kalau pun terpaksa menelpon dalam jangka waktu relatif lama sebaiknya gunakanlah earphone atau mengaktifkan speaker dari smartphone sehingga tak perlu menempelkan smartphone langsung ke telinga. 
"Gunakan headset, loud speaker, atau agak jauhkan handphone saat menelepon," saran Agus. 
Kendati begitu tak berarti kita bisa menggunakan headset atau earphone sesuka hati, karena bisa memicu gangguan pendengaran.

Editor: AA Ariwibowo

COPYRIGHT © ANTARA2017

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Sering menelepon hingga berjam-jam, beresiko tumor otak : http://ift.tt/2xC90oG

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Sering menelepon hingga berjam-jam, beresiko tumor otak"

Post a Comment

Powered by Blogger.